Friday, January 2, 2015

Yuk, Ber-Resolusi

Seperti janji saya pada postingan sebelumnya untuk menceritakan bagaimanakah cara menyusun resolusi? Karena pergantian tahun baru saja kita lewati, postingan ini rasanya pas ajah, yaa sekaligus bagi saya untuk menyusun resolusi di tahun 2015. Nah, sebenarnya cara menyusun resolusi ini hanya berdasarkan pengalaman saya saja, dan mungkin agak berbeda dengan teman-teman lainnya.

Well, dalam menyusun resolusi baru, hal pertama yang saya lakukan ada MERENUNG. Iya saya suka memulainya dengan merenung hari-hari yang saya lalui, untuk kemudian saya evaluasi. Nah, biasanya akan banyak banget tuh hal-hal apa saja yang berhasil hingga yang belum berhasil saya capai. Bahkan jika target tersebut belum bisa saya raih, terkadang saya suka terceletuk kalimat “seharusnya tuh gw gini, gw gak usah kesana, gw gak usah beli ini, gw jangan tanggepin tuh cowo, dll” yang hanya berujung penyesalan dan lebay banget deh niy hidup saya. :D

Nah, karena saking banyaknya hal dalam hidup ini, dalam menyusun resolusi pun saya suka mengelompokkan hal/target selanjutnya berdasarkan beberapa kelompok seperti karir & pekerjaan, keluarga, ibadah/spiritual, hubungan sosial, sampai kepribadian. Kemudian saya tuliskan deh semua target tersebut secara rinci dengan beberapa pertanyaan yang seringkali saya tanyakan pada diri saya seperti:
  1.   Apa sesungguhnya yang menjadi kelemahan saya?
  2.   Pilih satu kata untuk menggambarkan tahun 2014 saya?
  3. Pilih satu kata untuk menggambarkan tahun 2015?
  4. Apa yang ingin saya temukan di tahun 2015 ini?
  5. Apa yang ingin saya hindari di tahun 2015 ini?
  6. Apa yang menjadi penyesalan terbesar saya di tahun 2014?
  7. Jika bisa kembali ke tahun 2014, apa yang ingin saya ubah?
  8. Siapa yang paling ingin saya bahagiakan di tahun 2015?
  9. Seberapa ingin saya bahagia di tahun 2015? (berapa skalanya dari skala 1-10)
  10. Seberapa puas saya dengan hasil pekerjaan/ hasil belajar saya di tahun 2014? (berapa skalanya dari skala 1-10)
  11. Seberapa ingin saya bisa mengendalikan emosi di tahun-tahun mendatang? (berapa skalanya dari skala 1-10)
  12. Seberapa puas saya akan hubungan saya dengan Allah Swt? (berapa skalanya dari skala 1-10)

Alangkah baiknya semua resolusi tersebut ditulis dengan rapi di sebuah kertas/ buku untuk disimpan. Biasanya ini untuk memudahkan mereview target hidup dan menjadi sebuah motivasi jika saja kita merasa sangat “down” dalam menjalani aktivitas. Dan, jangan lupa berdoa dengan hati yang tulus, semoga resolusi yang kita susun dipeluk sama Allah SWT. Aamiin.

Dan dalam menyusun resolusi ini, ada satu quote yang menjadi favorite saya yaitu 


The best way to predict the future is to create it –Abraham Lincoln-

No comments: